Latar Belakang dan Deskripsi Program
Saat ini pendidikan merupakan hal yang penting dalam pembangunan suatu negara untuk menjadi negara maju, sehingga pendidikan menjadi salah satu tujuan dari program pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG) yang ditetapkan oleh PBB. Imasika Goes to School (IGTS) adalah suatu program pengabdian pada masyarakat untuk mendukung peningkatan pendidikan sekaligus promosi Departemen Kimia IPB. Kegiatan ini dibawah tanggung jawab Komisi Kemahasiswaan dan Prohumas Kimia IPB dengan dibantu oleh himpunan profesi kimia IPB, yaitu Imasika. Kegiatan ini bertujuan memberikan pengetahuan dan motivasi kepada siswa/i SMA/MA untuk melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi sekaligus mengenalkan Departemen Kimia FMIPA IPB kepada siswa/i SMA/MA di seluruh Indonesia. Selain itu pada kegiatan ini diberikan juga pengetahuan tentang aplikasi ilmu kimia kepada siswa/i SMA/MA tersebut.
Proses Implementasi
Kegiatan IGTS dijadwalkan dilaksanakan minimal 2 kali dalam setahun, dengan mengunjungi 2 SMA/MA per kegiatan/perjalanan. SMA/MA yang telah dikunjungi selama ini adalah SMA/MA di sekitar Jawa Barat, diantaranya SMA Nurul Fikri Boarding School dan SMAIT Al-Kahfi Bogor, serta SMAN Cahaya Madani Banten Boarding School (CBBS). Dalam kegiatan ini sebagai awal kegiatan siswa/i SMA/MA diberikan informasi dan pengetahuan mengenai dunia kerja dan tantangan yang akan dihadapi kedepan oleh para siswa/i yang berimplikasi pada pentingnya pendidikan hingga ke Perguruan Tinggi. Selain itu juga diberikan motivasi kepada para siswa dan informasi mengenai banyaknya beasiswa yang dapat diambil oleh para siswa yang berprestasi, sehingga mereka merasa lebih bersemangat untuk kuliah. Setelah itu ditayangkan mengenai Departemen Kimia IPB dengan berbagai program dan keunggulan yang dimiliki. Kemudian dilakukan sesi diskusi dimana para siswa diberikan kesempatan untuk bertanya dan memberikan saran mengenai pendidikan dan Kimia. Pada kegiatan ini juga diberikan beberapa contoh mengenai aplikasi ilmu kimia sederhana dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa percobaan sederhana juga ditampilkan dalam bentuk hiburan yang diberi nama Magic chemistry. Para siswa diberikan kesempatan untuk mencoba percobaan yang dilakukan.
Hasil dan Dampak Kegiatan
Kegiatan ini sangat dirasakan manfaatnya, baik oleh siswa/i dan guru SMA/MA yang dikunjungi maupun oleh Departemen Kimia IPB. Setiap SMA/MA yang dikunjungi memberikan sambutan yang luar biasa baik sebelum, saat, atau setelah kegiatan. Saat pelaksanaan kegiatan antusiasme siswa sangat dirasakan dari banyaknya pertanyaan maupun partisipasi ketika mencoba magic chemistry. Beberapa guru menyatakan banyak siswa yang lebih termotivasi untuk meneruskan studi ke Perguruan Tinggi atau untuk belajar kimia. Setelah kegiatan berlangsung, banyak pihak SMA yang meminta secara personal untuk dikunjungi kembali. Dampak yang sangat dirasakan oleh Departemen Kimia IPB adalah meningkatnya peminat Kimia IPB pada tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya.
Tantangan dan Lesson Learned
Tantangan terbesar dalam kegiatan ini adalah membuat para siswa/i SMA/MA yang dikunjungi tertarik dengan materi yang disampaikan, mengingat mereka sudah cukup jenuh terhadap pelajaran yang ada di sekolah. Sehingga salah satu cara agar membuat kegiatan ini menarik adalah dengan menampilkan magic chemistry dan terkadang juga diselingi dengan games yang menarik. Selain itu tantangan lain yang dihadapi adalah terbatasnya dana untuk kegiatan ini, oleh karenanya untuk saat ini SMA/MA yang dikunjungi hanya terbatas di daerah Jawa Barat yang tidak membutuhkan dana terlalu besar.
Replicability
Dikarenakan kegiatan ini dirasakan cukup banyak manfaatnya, maka sangat diharapkan kegiatan ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan. Selain itu diharapkan juga daerah SMA/MA yang dikunjungi dapat diperluas, bukan hanya di daerah Jawa Barat, melainkan seluruh Indonesia.